Jelajah Sejarah Yogyakarta, Wisata Jogja Era Kolonial yang Memukau

Wisata Jogja Era Kolonial – Yogyakarta, kota budaya yang kaya akan sejarah, menyimpan banyak peninggalan dari masa kolonial. Bangunan-bangunan bersejarah ini tidak hanya menjadi saksi bisu perjalanan waktu, tetapi juga menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan yang ingin mengenal lebih dalam tentang Wisata Jogja Era Kolonial. Yuk, kita jelajahi bersama!

Tempat Wisata Jogja Era Kolonial

Ingin merasakan suasana Wisata Jogja Era Kolonial tempo dulu? Jelajahi bangunan-bangunan kolonial yang menyimpan segudang sejarah. Temukan rekomendasi tempat wisata, sejarahnya, dan tips berwisata yang seru!

Benteng Vredeburg

Ingin merasakan suasana era kolonial dan mempelajari lebih dalam tentang sejarah perjuangan bangsa? Benteng Vredeburg di Yogyakarta adalah destinasi yang wajib kamu kunjungi. Bangunan bersejarah ini berdiri kokoh di jantung kota Yogyakarta, tepatnya di depan Gedung Agung dan Keraton Yogyakarta.

Daya Tarik

Salah satu daya tarik utama dari Benteng Vredeburg adalah arsitektur bangunannya yang masih terjaga keasliannya. Kamu bisa berkeliling benteng dan membayangkan bagaimana suasana kehidupan di masa lalu. Jangan lupa untuk mengabadikan momen bersejarahmu di sini!

Benteng Vredeburg dibangun pada abad ke-18 oleh Belanda sebagai pusat pertahanan dan kini telah disulap menjadi sebuah museum yang menarik. Museum ini menyuguhkan koleksi diorama yang lengkap, mulai dari perlawanan rakyat melawan kolonialisme hingga detik-detik proklamasi kemerdekaan. Selain itu, terdapat juga berbagai koleksi benda-benda bersejarah yang sangat menarik untuk dilihat, seperti senjata, pakaian, dan perabotan rumah tangga dari masa lampau.

Informasi

Fasilitas yang tersedia di Benteng Vredeburg cukup lengkap, seperti ruang pameran, toko souvenir, kafe, dan toilet. Kamu juga bisa mengikuti tur berpemandu untuk mengetahui lebih banyak tentang sejarah Benteng Vredeburg.

Jam buka Benteng Vredeburg adalah setiap Setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 20.00 untuk weekdays dan pukul 08.00 hingga 22.00 untuk eekend WIB. Untuk harga tiket bervariasi, yaitu 10.000 hingga 25.000 untuk wisatawan domestik dan 30.000 hingga 50.000 untuk wisatawan luar.

Benteng Vredeburg adalah destinasi wisata sejarah yang sangat menarik untuk dikunjungi. Selain menambah pengetahuan tentang sejarah bangsa, kamu juga bisa menikmati suasana kolonial yang masih terasa kental di tempat ini.

Rumah Pesik Art & Heritage

Ingin merasakan suasana era kolonial yang kental di tengah hiruk pikuk kota Yogyakarta? Rumah Pesik Art & Heritage adalah jawabannya! Dengan arsitektur yang memadukan unsur Jawa, Asia, dan Eropa, rumah tua ini telah disulap menjadi sebuah penginapan unik yang menawarkan pengalaman menginap yang tak terlupakan.

Informasi

Lokasi Rumah Pesik Art & Heritage berada di Jl. Mondorakan Gg. Soka No.3B, Sayangan, Jagalan, Kec. Banguntapan, Bantul, Yogyakarta, tidak terlalu jauh dari pusat kota. Rumah tua ini dikelilingi oleh suasana yang tenang dan asri, sangat cocok bagi Anda yang ingin mencari ketenangan setelah seharian beraktivitas.

Fasilitas yang ditawarkan pun cukup lengkap. Anda bisa menikmati kamar-kamar yang didesain dengan perpaduan gaya klasik dan modern, restoran yang menyajikan hidangan lezat, lounge yang nyaman untuk bersantai, serta museum mini yang menyimpan berbagai koleksi benda-benda antik.

Tempat Istimewa

Yang membuat Rumah Pesik Art & Heritage istimewa adalah suasana klasik yang kental di setiap sudutnya. Dinding-dinding bercat putih, jendela-jendela berukir, dan perabotan antik akan membuatmu serasa sedang menginjakkan kaki di zaman dulu.

Rumah Pesik Art & Heritage adalah pilihan yang tepat bagi kamu yang ingin merasakan suasana nostalgia era kolonial di tengah Kota Yogyakarta. Dengan fasilitas yang lengkap dan suasana yang nyaman, Rumah Pesik akan membuat liburanmu semakin berkesan.

Rumah Pesik Art & Heritage adalah destinasi wisata yang wajib Anda kunjungi jika ingin merasakan suasana kolonial di Yogyakarta. Dengan arsitektur yang unik, fasilitas yang lengkap, dan suasana yang tenang, Rumah Pesik Art & Heritage akan memberikan pengalaman menginap yang tak terlupakan.

Taman Sari

Siapa bilang Yogyakarta hanya punya wisata budaya? Taman Sari adalah bukti nyata bahwa Kota Gudeg ini juga memiliki pesona arsitektur kolonial yang memukau. Taman Sari atau yang lebih dikenal sebagai Istana Air ini dulunya merupakan tempat peristirahatan para raja Keraton Yogyakarta.

Informasi

Lokasi Taman Sari berada di Kompleks Keraton Yogyakarta. akses ke tempat ini cukup mudah, baik bagi yang membawa kendaraan pribadi maupun yang ingin menggunakan kendaran online. Jam buka Taman Sari setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.

Harga tiket masuk cukup terjangkau, sehingga kamu bisa menikmati keindahan Taman Sari tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Fasilitas yang tersedia di Taman Sari cukup lengkap, mulai dari area parkir, toilet, hingga tempat makan.

Apa yang membuat Taman Sari begitu istimewa?

Taman Sari memiliki arsitektur yang unik dan menarik, perpaduan antara gaya Jawa dan Eropa. Kamu bisa menjelajahi berbagai bangunan kuno seperti kolam pemandian, lorong bawah tanah, dan bangunan-bangunan lainnya yang memiliki sejarah panjang.

Beberapa spot menarik yang wajib kamu kunjungi di Taman Sari:

  • Umpak: Bagian ini merupakan fondasi bangunan utama yang memiliki bentuk unik.
  • Bilik: Ruangan-ruangan kecil yang digunakan sebagai tempat istirahat.
  • Pemandian: Kolam pemandian yang dulunya digunakan oleh keluarga kerajaan.
  • Sumur: Sumur yang memiliki kedalaman yang sangat dalam.

Taman Sari adalah destinasi wisata sejarah yang wajib kamu kunjungi saat berada di Yogyakarta. Dengan keindahan arsitekturnya yang unik dan suasana yang tenang, Taman Sari akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan.

Kotabaru

Ingin merasakan suasana era kolonial di tengah kota Yogyakarta yang modern? Kotabaru adalah jawabannya! Kawasan ini menyimpan banyak bangunan bersejarah dengan arsitektur Indis yang khas, peninggalan masa penjajahan Belanda. Berjalan-jalan di Kotabaru bagaikan melakukan perjalanan waktu ke masa lalu.

Apa saja yang bisa kamu lakukan di Kotabaru?

Banyak! Kamu bisa berkeliling sambil menikmati keindahan bangunan-bangunan tua, mengunjungi museum untuk mempelajari sejarah, atau sekadar bersantai di kafe sambil menikmati suasana. Beberapa rekomendasi tempat wisata yang bisa kamu kunjungi:

  • Gereja Huria Kristen Batak Protestan: Bangunan gereja ini memiliki sejarah yang panjang dan unik, pernah digunakan sebagai tempat dansa dan rumah tahanan wanita.
  • Masjid Syuhada: Masjid ini memiliki arsitektur yang indah dan menjadi saksi bisu perjuangan bangsa Indonesia.
  • Rumah-rumah tua: Banyak rumah tua dengan arsitektur Indis yang masih terawat dengan baik dan bisa kamu nikmati keindahannya dari luar.

Informasi Tambahan:

  • Lokasi: Kotabaru, Yogyakarta
  • Akses: Mudah dijangkau dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum maupun online.
  • Jam buka: Terbuka untuk umum selama 24 jam.
  • Tiket masuk: Gratis
  • Fasilitas: Tempat parkir, toilet, dan beberapa warung makan serta cafe maupun restoran.

Fasilitas: Kotabaru dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti tempat parkir, toilet umum, dan kafe. Beberapa kafe di Kotabaru menawarkan menu yang unik dengan suasana yang nyaman.

Kotabaru adalah destinasi wisata yang menarik bagi kamu yang ingin merasakan suasana nostalgia dan mempelajari sejarah Yogyakarta. Dengan arsitektur bangunan yang unik dan suasana yang tenang, Kotabaru menawarkan pengalaman wisata yang berbeda dari biasanya.

Museum Kotagede Intro Living

Bagi para pecinta sejarah dan budaya, Museum Kotagede Intro Living adalah destinasi wajib saat berkunjung ke Yogyakarta. Terletak di jantung kawasan Kotagede, salah satu pusat peradaban tertua di Yogyakarta, museum ini menawarkan pengalaman unik untuk menjelajahi sejarah dan budaya Jawa yang kaya.

Konsep Unik

Yang menarik dari museum ini adalah konsep “living museum” yang diusungnya. Konsep ini membuat pengunjung seolah-olah sedang mengunjungi rumah seorang warga Kotagede pada masa lalu. Selain itu, museum ini juga aktif mengadakan berbagai kegiatan edukasi dan workshop yang berkaitan dengan sejarah dan budaya Kotagede.

Bertempat di sebuah rumah kalang megah peninggalan abad ke-19, museum ini menampilkan koleksi-koleksi yang menceritakan kisah perjalanan Kotagede dari masa lalu hingga kini. Arsitektur bangunan yang memadukan gaya Jawa dan Eropa menjadi daya tarik tersendiri. Kamu bisa melihat kaca patri cantik, ukiran kayu yang detail, dan perabotan antik yang masih terawat dengan baik.

Koleksi museum sangat beragam, mulai dari peralatan rumah tangga tradisional, perhiasan perak khas Kotagede, hingga dokumen-dokumen sejarah. Ada pula diorama yang menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat Kotagede pada masa lampau.

Informasi

Fasilitas yang disediakan cukup lengkap, seperti ruang pameran, ruang audio-visual, perpustakaan, dan café. Tiket masuk tidak berbayar atau  gratis, dan biasanya ada tur berpemandu yang akan menjelaskan secara detail tentang sejarah dan koleksi museum. Jam buka Museum Kotagede Intro Living adalah setiap hari selasa hingga minggu untuk hari senin dan libur nasional museum tutup, mulai pukul 08.00 hingga 15.30 WIB dan 14.00 di hari jumat.

Museum Kotagede Intro Living adalah tempat yang tepat untuk mempelajari sejarah dan budaya Kotagede. Dengan suasana yang nyaman dan koleksi yang menarik, museum ini akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap pengunjung. 

Rekomendasi Tour

Ingin menjelajahi tempat-tempat bersejarah di Jogja dengan lebih nyaman dan praktis? Alodia Tour adalah pilihan yang tepat untuk Anda. Alodia Tour menyediakan berbagai paket wisata yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda, mulai dari wisata individu, kelompok, sekolah, hingga honeymoon dan corporate. Dengan panduan yang berpengalaman dan ramah, Anda akan mendapatkan pengalaman wisata yang tak terlupakan.

Kunjungi website kami di alodiatour.com untuk informasi lebih lanjut.

Alamat: Alodia Tour

Reservasi Sekarang!

[WhatsApp Admin]

[[email protected]]

Bikin liburanmu makin seru bersama kami

PT. Alodia Tour Indonesia

18 Parc Place, SCBD
Jend. Sudirman, Senayan, Kebayoran Baru
Jakarta Selatan · 12190

Jalan Jagung 21
Semaki, Umbulharjo,
Kota Yogyakarta · 55166

Ikuti Promo Terkini

×