Yogyakarta merupakan salah satu kota yang memiliki banyak destinasi wisata. Mulai dari wisata alam, wisata kuliner, sampai dengan wisata sejarah dan budayanya. Banyak wisata sejarah dan budaya mulai dari museum sampai dengan candi. Obyek wisata yang akan dibahas di artikel kali ini adalah wisata sejarah dan budaya yaitu Museum Puro Pakualaman.
Museum Puro Pakualaman merupakan museum yang di dalamnya tedapat peninggalan barang bersejarah dari Kerajaan Pakualaman. Museum ini terletak di kompleks Puro Pakualaman. Museum Puro Pakualaman ini diresmikan pada tanggal 29 Januari 1981. Museum Puro Pakualaman dijadikan sebagai obyek wisata budaya dan sejarah, tempat menyimpan berbagai barang peninggal bersejarah pada jaman dulu.
Museum Puro Pakualaman didirikan pada masa pemerintahan Paku Alam V dengan luas bangunan lebih kecil dibandingkan dengan Keraton Yogyakarta. Museum ini memiliki luas bangunan sekitar 816 m2 dari semua bangunan yang ada di Puro Pakualaman. Museum ini merupakan museum milik Puro Pakualaman sendiri. Musuem ini mulai diperbaiki pada tahun 1981 oleh persetujuan Sri Paku Alam. Perbaiki ini juga dibantu oleh Pemerintah melalui Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Yogyakarta.
Museum Puro Pakualaman merupakan museum khusus yang menggambarkan budaya dan sistem pemerintahan Paku Alaman. Di dalam museum ini banyak tersimpan berbagai barang peninggalan bersejarah yang sangat terkait pada jaman VOC. Benda-benda tersebut telah terbagi menjadi tiga bagian di dalam museum ini.
Pada ruangan pertama di dalam Museum Puro Pakualaman ini terdapat daftar silsilah keluarga Paku Alam, dari dokumen perjanjian politik bersama inggris dan Belanda dan ada juga foto-foto dari Paku Alam. Di ruangan pertama ini juga terdapat denah Puro Pakualaman.
Di ruangan kedua Museum Puro Pakualamn terdapat beberapa peralatan dan perlengkapan yang dulu pernah digunakan pada masa kejayaan Puro Pakualaman. Di ruangan kedua ini juga terdapat koleksi kostum tari, pakaian prajurit, pakaian permaisuri Pangeran Adipati Praja Pakualamn. Koleksi pakaian yang ada di Musuem Puro Pakualaman selain itu ada juga pakaian abdi dalem, Pakaian pangeran Adipati Praja Pakualaman, dan busana Bedoyo Samgita Hasta.
Dan koleksi yang ada di ruangan ketiga yaitu terdapat kereta kuda yang diberi nama Kereta Kiai Manik Koemolo. Kereta kuda tersebut merupakan hadiah dari Raffles untuk Pakualam. Hadiah tersebut diberikan Raffles untuk Pakualam pada tahun 1814. Kereta kuda tersebut berada tepat dibelakang istana. Di Museum Puro Pakualaman anda dapat menyaksikan tempat meditasi raja dibawah pohon Gandaria.
Apabila anda ingin berkunjung ke Yogyakarta dengan mudah dan hemat, bisa memesan paket wisata jogja di Alodiatour.
Lokasi Museum Puro Pakualaman sangat mudah dijangkau dan ditemukan. Museum Puro Pakualaman mudah dicapai dari segala arah. Musuem Puro Pakualaman berada di JL. Sultan Agung, Puro Pakualaman, Purwokinanti, Pakualaman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, lebih tepatnya berada di dalam Puro Pakualaman.
Harga tiket masuk untuk bisa masuk ke Museum Puro Pakualaman tidak dikenakan biaya. Anda dapat melihat berbagai barang peninggalan dari Puro Pakualaman dengan gratis. Walaupun begitu ketika anda berkunjung ke Puro Pakualaman akan dikenakan biaya parkir sebesar Rp. 2000 untuk kendaraan motor dan Rp. 10.000 untuk kendaraan mobil.
Fasilitas yang ada di Museum Puro Pakualaman sudah termasuk fasilitas yang ada di Puro Pakualaman. Fasilitas yang ada disana sudah cukup memadai dan membuat nyaman pengunjung. Fasilitas diantaranya:
