Di Gunungkidul memang banyak sekali destinasi wisata yang indah sekaligus sangat menakjubkan yang cocok bagi para traveling. Salah satu destinasi yang ada di Gunungkidul yaiu Wisata Hutan Wanagama. Wisata Hutan Wanagama ini sangat cocok untuk pengunjung yang ingin mengisi kegiatan berlibur di Yogyakarta. Di Wisata Hutan Wanagama ini pengunjung akan disuguhi dengan pemandangan yang indah. Hutan ini dulunya tandus dikarenakan oleh penebangan liar yang dilakukan oleh orang orang yang tidak bertanggungjawab.
Penghijauan di hutan ini dipelopori oleh Prof Oemi Han’in yang bertekat dan pada akhirnya berhasil mengubah daerah yang tandus ini. Berawal dari menanam di lahan seluas 10 Ha menjadikan Prof Oemi menarik perhatian dari banyak pihak terutama pecinta lingkungan dan pemerintah. Akhirnya mereka bekerja sama untuk melakukan reboisasi lagi lebih luas di daerah yang tandus ini sampa 600 Ha seperti yang sekarang ini. Hutan Wanagama ini termasuk hutan yang unik karena hutan ini disebut juga miniatur hutan karena didalamnya terdapat berbagai jenis tanaman dari berbagai daerah.
Dimulai dari Akasia yang termasuk dalam Hutan Tanaman Indusrti dan mempunyai potensi untuk dijadikan sebagai bubur kayu yang merupakan bahan dari beberapa perusahaan besar. Kemudian disambung dengan deretan barisan pohon minyak kayu putih yang minyak atsiri mempunyai manfaat untuk menghangatkan badan. Selain itu disini juga terdapat Eboni, Cendana, Murbei, Jati, Dan lainnya. Didalam Hutan Wanagama juga terdapat berbagai jenis binatang seperti unggas, kera, dan beberapa jenis reptil yang merupakan pengguni hutan ini.
Hutan ini mempunyai tiga sumber aliran sungai yaitu, Sungai Oya, Sungai Sendang Ayu, dan Sungai Banyu Tibo yang setiap saat menyuplai kebutuhan air untuk menopang kehidupan Hutan Wanagama. Dengan ketiga sungai ini juga menjadikan kesejukan tersendiri bagi para pengunjung dengan suasana yang tenang dan gemericiknya air dari ketiga sungai tersebut. Di hutan ini terdapat salah satu pohon yang membuat tempat wisata ini menjadi mendunia. Tanaman itu adalah Pohon Jati (Tectona Grandis) yang pada tahun 1989 ditanam oleh Pangeran Charles pada saat berkunjung di Wanagama.
Konon pohon jati tersebut mempunyai hubungan yang unik dengan pangeran Charles dikarenakan pada saat sang Pangeran mengumumkan perpisahannya dengan Ratu Diana, pohon jati tersebut yang masih setinggi 1 meter ikut mongering seakan ikut berduka atas perpisahan Pangeran dengan Ratu Diana tersebut. Pada saat mengunjungi Wanagama, Pangeran Charles juga meninggalkan rite di hutan yang sampai skarang ini menjadi salah satu rute favorit oleh para pengunjung.
Rute tersebut dimulai dari Wisma Cendana dan berakhir di bukit Hell. Jalanan menuju bukit tersebut berjarak kurang lebih sekitar 50 meter dengan dihiasi pohon cemara yang berada di sisi kanan dan kirinya. Hutan Wanagama memang membuat para pengunjung merasa kembali ke dalam nuasa alam yang sangat kental.
Apabila anda ingin berkunjung ke Yogyakarta dengan mudah dan hemat, bisa memesan paket wisata jogja di Alodiatour.
Lokasi Hutan Wanagama ini sudah termasuk bagus dan mudah untuk ditempuh oleh para pengunjung menuju Pantai Baros. Namun lokasi Hutan Wanagama ini lumayan jauh dengan pusat kota Yogyakarta.
Alamat Hutan Wanagama tepatnya berada di Desa Banaran, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Harga tiket retribusi untuk masuk ke Hutan Wanagama relatif terjangkau yaitu pengunjung hanya dikenakan biaya Rp 5.000 per orang.
Sedangkan untuk biaya parkir pengunjung yang akan berkunjung di Hutan Wanagama dikenakan tarif sebesar Rp 3.000,- untuk sepeda motor dan Rp 5.000,- untuk mobil.
Fasilitas di Hutan Wanagama sudah lumayan lengkap bagi para pengunjung yang berminat datang ke Hutan Wanagama ini, diantaranya adalah: